Jika Anda adalah orang dewasa yang tinggal di Belanda, kemungkinan besar Anda pernah menerima surat tentang daftar Donor Organ Nasional. Itu salah satu tugas penting admin kehidupan yang mudah ditunda. Namun apa jadinya jika Anda tidak menentukan pilihan? Sejak pertengahan tahun 2020, Belanda menerapkan sistem “opt-out”. Ini berarti jika Anda tidak secara aktif mendaftarkan preferensi Anda, Anda secara otomatis masuk dalam daftar “tidak keberatan” untuk menyumbangkan organ Anda setelah kematian.
Meskipun sistem ini bertujuan untuk meningkatkan jumlah donor potensial, membuat pilihan aktif tetaplah sangat penting. Ini memberikan kejelasan bagi keluarga dan tim medis Anda selama masa sulit. Bayangkan orang yang Anda cintai menghadapi momen itu, tidak yakin apakah yang terjadi benar-benar sesuai dengan keinginan Anda. Ketidakpastian itu bisa menambah beban emosional di tengah kesedihan.
Mari kita lihat perkembangan pendaftaran donasi organ pada awal tahun 2025.
Gambaran Terkini Daftar Donor Organ di Belanda
Pada tanggal 1 Januari 2025, total 8,1 juta orang berusia 18 tahun ke atas terdaftar dalam Daftar Donor Nasional. Jumlah ini hampir 30.000 lebih banyak dibandingkan tahun sebelumnya, yang menunjukkan peningkatan keterlibatan yang lambat namun stabil.
Baca Juga: Penjelasan Layanan Kesehatan di Belanda
Jadi, bagaimana angka-angka tersebut dipecah? Sekitar 58% orang dewasa terdaftar sebagai donor dalam kapasitas tertentu. Hal ini mencakup 34% yang secara aktif memberikan persetujuannya dan 24% lainnya yang terdaftar dengan “tidak keberatan” hanya karena mereka belum mendaftarkan pilihannya. Di sisi lain, sekitar 31% secara aktif memutuskan untuk tidak memberikan donasi. Kelompok yang lebih kecil, hampir 11%, memilih untuk membiarkan anggota keluarga atau orang lain yang ditunjuk mengambil keputusan untuk mereka.
Menariknya, bahkan dengan sistem opt-out, lebih dari 3,3 juta orang dewasa tetap berada dalam kategori “tidak keberatan” secara default. Meskipun hal ini berarti mereka secara teknis dianggap sebagai donor, hal ini juga menunjukkan bahwa sebagian besar masyarakat belum secara aktif mempertimbangkan dan mencatat keinginan mereka. Namun, masyarakat sudah mengambil tindakan. Tahun lalu, 61.000 orang memperbarui status mereka, dan sebagian besar beralih dari status default “tidak keberatan” menjadi membuat pilihan tertentu.
Siapa—dan Bukan— yang Membuat Pilihan?
Jika kita melihat lebih dekat datanya, beberapa tren menarik muncul di berbagai demografi.
Usia Memainkan Peran Besar
Orang dewasa muda berusia antara 18 dan 25 tahun adalah kelompok yang paling kecil kemungkinannya untuk membuat pilihan aktif. Sebanyak 41% dari kelompok ini belum mendaftarkan preferensinya, sehingga mereka masuk dalam kategori “tidak keberatan”. Sebaliknya, orang lanjut usia berusia 75 tahun ke atas adalah kelompok yang paling mungkin menolak donasi, dan lebih dari setengahnya memilih tidak ikut menyumbang.
Perbedaan Gender
Ada juga perbedaan mencolok antara pria dan wanita. Laki-laki hampir 1,5 kali lebih mungkin dibandingkan perempuan untuk tidak mendaftarkan preferensi sama sekali. Meskipun 37% perempuan secara aktif menyetujui donasi, hanya 31% laki-laki yang melakukan hal serupa.
Pendidikan dan Latar Belakang
Data tersebut juga menunjukkan bahwa masyarakat dengan pendidikan dasar atau kejuruan lebih besar kemungkinannya untuk masuk dalam kelompok “tidak keberatan” dibandingkan dengan mereka yang berpendidikan tinggi. Demikian pula, individu yang bukan berasal dari Belanda cenderung tidak memberikan persetujuan aktif.
Membuat Keputusan Anda Berarti
Tujuan dari sistem pendaftaran donor adalah untuk memastikan bahwa keinginan pribadi Anda dihormati. Sistem “opt-out” telah mengubah lanskap, namun kekuasaan untuk memilih tetap ada di tangan Anda. Anda dapat mengubah preferensi terdaftar Anda kapan saja melalui situs resmi Donorregister.
Setiap tahun, banyak nyawa terselamatkan karena seseorang meluangkan waktu untuk mendaftar sebagai donor, dan setiap tahun, banyak keluarga menghadapi ketidakpastian ketika keputusan tersebut belum diambil. Mencatat pilihan Anda memberikan kejelasan, memberikan kenyamanan bagi orang yang Anda cintai dan harapan bagi mereka yang menunggu transplantasi yang menyelamatkan jiwa.
Apakah Anda memilih untuk memberikan persetujuan, menolak, atau membiarkan orang yang Anda cintai memutuskan, menjadikan keputusan Anda resmi untuk muncul dalam daftar donor organ di Belanda adalah langkah sederhana yang dapat membuat perbedaan besar. Jadi jangan biarkan hal itu terjadi secara kebetulan, masuklah hari ini dan sampaikan keinginan Anda dengan jelas.
Apakah Anda Ada dalam Daftar Donor Organ di Belanda Tanpa Menyadarinya?
